Siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) IC Lotim tak hanya menunjukkan keunggulannya di bidang akademik. Hal itu terbukti dengan torehan juara pada lomba poster film dan cipta cerita pada ajang Soniclinguistic 2021. “Siswa meraih juara kategori terbaik pada lomba poster film, dan juar dua pada penulisan cerita,” kata guru pendamping tim lomba MAN IC Lotim Drs Usup.
Ada beberapa mata lomba yang diikuti tim MAN IC Lotim dalam ajang tingkat nasional tersebut. Beberapa mata lomba itu adalah poster film, short movies, cipta cerita, dan story talking. Usup menambahkan, lomba tahun ini terdiri dari beberapa mata lomba yang berlangsung dalam kurun waktu cukup lama. “Januari sampai akhir Maret,” jelasnya.
Soniclinguistic sendiri telah secara rutin diselenggarakan MAN IC Serpong. Kata Usup, tahun 2020 lalu, MAN IC Lotim meraih juara umum dan membawa pulang piala bergilir dari Kemenag RI. Akan tetapi tahun ini piala tersebut telah berpindah ke madrasah peraih juara umum. Kendati demikian, atas prestasi tahun ini, Usup tetap bangga atas torehan yang diraih siswasiswinya dalam ajang bergengsi tersebut. Siswa MAN IC Lotim Anicca Yumna sebagai ketua tim lomba poster film dan short movies juga mengatakan bersyukur atas apa yang diraih oleh timnya. Menurut Yumna, semua itu berkat kerja keras tim dan dukungan madrasah dan semua pihak terutama dari ekstrakulikuler jurnalistik MAN IC Lotim.
Hal senada disampaikan Sufyan Fahrizalfaiz Parananditha selaku desainer poster film berjudul ‘simpang lima’. Yolanda, siswa yang meraih juara dua penulisan cerita. “Ini semua hasil kolaborasi dan kerja sama tim,” kata mereka. Kepala Madrasah MAN IC Lotim H Aozar Zawad menerangkan, Soniclinguistic tidak hanya diikuti oleh siswa dari MAN IC di Indonesia, namun juga madrasah reguler lainnya di Indonesia. Begitu jugaSMA dan SMK se-derajat.
Hal itu menunjukkan ajang tahunan soniclinguisticmemang sangat bergengsi. Untuk itu, atas prestasi yang kembali diraih siswanya tahun ini, ia berterimakasih atas kerja keras tim lomba. “Terutama karena siswa menoreh prestasi meski di tengah banyak keterbatasan di tengah pandemi Covid-19 ini,” terang Aozar. Aozar berharap, siswa angkatan berikutnya dapat kembali meraih juara umum dan membawa pulang piala bergilir. (tih/r5/*)