Kakanwil Kemenag NTB lakukan Pembinaan MAN IC Lotim

SELONG- Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) NTB, Dr. HM. Zaidi Abdad memberikan pembinaan sekaligus monitoring di MAN Insan Cendekia Lombok Timur (Lotim), kemarin. Kepala MAN IC Lotim H Aozar Zawad mengucapkan trimakasih kepada Kepala Kanwil Kemenag NTB yang telah hadir memberikan pengarahan sekaligus pembinaan kepada bapak/ibu dan santri di MAN IC Lotim.
“Terima kasih yang mendalam atas keluangan waktu Kakanwil melakukan pembinaan di MAN IC Lotim”. Kata Kepala MAN IC Lotim H Aozar Zawad, kemarin.
Dikatakan lebih lanjut, MAN IC Lotim pada tahun 2022 masuk 1000 Sekolah dan Madrasah terbaik di Indonesia. Sementara berdasarkan nilai masuk di perguruan tinggi negeri ,MAN IC Lotim nomor urut 95 tingkat Sekolah dan Madrasah se-Indonesia, dan urutan pertama untuk Sekolah dan Madrasah se-Provinsi Nusa Tenggara Barat.
‘’Alhamdulillah, prestasi akademik maupun non akademik bisa kita raih dan membanggakan,’’ Ucapnya. Menurutnya, Semua raihan pretasi ini tidak terlepas dari kekompakan dan kerjasama civitas akademika ,termasuk pembinaan yang dilakukan Kanwil Kemenag NTB.
Sementara Kakanwil Kemenag NTB, Dr. HM. Zaidi Abdad menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas raihan yang diperoleh MAN IC Lotim.
‘’Semua ini berkat kekompakan,kerjasama semua civitas akademika di MAN IC Lotim berjalan dengan baik. Hal ini menjadi bukti bahwa, kekompakan, sinergi dan kerjasama menjadi kunci meraih kesuksesan,’’tuturnya.
Menurutnya, sinergi,kerjasama dan kolaborasi mendorong semangat untuk bergerak secara bersama. Bergerak atau harokah jism dan harokah ilmu menjadi satu kesatuan meraih kemajuan.
‘’Tidak ada keberhasilan tanpa pergerakan, tidak ada pergerakan tanpa ruh,semangat dan ilmu,’’tegasnya.
Untuk diketahui, Manusia itu memiliki fungsi ada dua yaitu Abdulloh dan Khalifatullah.
Manusia diciptakan Allah SWT semata hanya untuk beribadah( Abdullah ), dan mengelola alam semesta dengan sebaiknya, juga sebagai pemimpin bagi dirinya, keluarga dan lainnya (khalifatullah). Untuk beribadah, menjadi pemimpin dan mengelola alam semesta membutuhkan ilmu.
‘’Tugas kita semua, trutama para siswa yang sedang dibangku madrasah untuk terus belajar sungguh-sungguh dan menuntut ilmu sampai jenjang setinggi-tingginya,’’ tandasnya.

Leave a Comment